Serang merupakan desa yang terletak di Karangreja, Purbalingga, Jawa Tengah. Desa Serang merupakan daerah dataran tinggi. Komoditas pertanian mereka adalah stroberi, kubis, wortel, cabai, kentang, dan berbagai macam sayuran. Pertanian ini merupakan mata pencaharian utama warga Serang. Namun, muncul permasalahan lingkungan akibat over exploitation.

Saat musim kemarau, warga Serang dilanda kekurangan air bersih. Selama ini warga mengandalkan mata air dari pegunungan atau perbukitan. Sungguh ironis, warga yang berada di lereng Gunung Slamet justru harus membeli air dari pengecer. Tidak hanya itu, lahan yang memiliki kemiringan tinggi berpotensi longsor apabila tidak ada tanaman keras sebagai penyangga dan pengikat air.

Untuk itu kami, Tim Kuliah Kerja Nyata Universitas Gadjah Mada, mencanangkan program Adopsi Pohon yang akan melibatkan masyarakat umum, sehingga diharapkan tujuan kegiatan ini dapat terwujud secara maksimal.

Kami menyediakan dua paket; Paket Save Water (Pohon Aren) dan Paket Rich Village (Pohon Kelengkeng). Aren dipilih karena cocok sebagai tanaman konservasi dan pengikat air dengan nilai ekonomi tinggi. Sedangkan pohon Kelengkeng dipilih karena cocok ditanam di Serang dan komoditas ini dinilai dapat meningkatkan nilai jual Desa Serang sebagai rintisan Desa Agropolitan.

Pada tiap paket, donatur mendapatkan 4 keuntungan :

• Satu bibit pohon yang bertuliskan nama donatur.
• Kesempatan untuk menanam bibit pohon secara langsung di Desa Serang (pelaksanaan kegiatan penghijauan dijadwalkan pada 12 Juli 2015).
• Gantungan kunci lucu.
• Tag facebook dan instagram foto pohon yang diadopsi.

Donasi dapat dilakukan secara langsung melalui stand kami di Sunday Morning (Sunmor) UGM.

Bisa juga melalui transfer bank :

• Bank BNI 0343292345 a/n Dyah Putri Puspitasari
• Bank Mandiri 1370010254148 a/n Dyah Putri Puspitasari